Sekarang berbeda dengan jaman dulu, saat saya kecil begitu banyak kegiatan atau permainan yang dilakukan di luar rumah. Dari mulai bermain lompat tali, bermain lempar kaleng, bermain gobak sodor, bahkan memanjat pohon bersama teman-teman pun sering saya lakukan. Memang jaman sudah berganti, sebagai orang tua, saya harus menyesuaikan diri dengan kondisi saat ini.
Sekarang memang anak dituntut banyak mengakses internet dalam belajar. Selain belajar anak juga menggunakan gawai sebagai hiburan, bermain game atau mendengarkan musik. Sebagai orang tua terkadang saya kesulitan membedakan, apakah anak benar-benar sedang belajar atau hanya berselancar di media sosial.
Akhir-akhir ini saya perhatikan anakku terlalu sering bermain Handphone daripada beraktivitas di luar. Jika saya sering bawel, bertanya apakah anak sedang belajar atau hanya chatting bersama teman. Ke-bawelan saya merupakan hal yang wajar agar anak tidak terlalu sering bermain hp atau anak malah mengakses konten dewasa.
Inner Strength
Walaupun bawel, saya percaya anak-anak mempunyai Inner Strength. Inner Strength adalah kekuatan positif yang ada dalam diri seseorang. Apabila diasah dan dilatih dengan baik Inner Strength mampu menciptakan generasi yang kuat dan tangguh.
Mengutip dari kata kak Seto "Setiap anak terlahir dengan beragam potensi dalam dirinya. Mendidik anak di era milenial yang serba kreatif diperlukan adanya kebijakan dari orang tua maupun guru. Karena anak memiliki potensi dari dalam yang perlu ditumbuhkan".
Bagaimana agar Inner Strength Muncul pada Anak?
Belajar dari apa yang pernah kak Seto katakan, sebagai orang tua saya harus memberikan dorongan terhadap kemampuan anak agar dapat membantu menumbuhkan inner strength pada anak. Secara perlahan, anak akan merasa percaya diri dalam melakukan setiap hal.
Kak Seto menjelaskan, pendidikan merupakan keteladanan dan bimbingan yang penuh kasih sayang. Dalam hal ini, orang tua berperan penting dalam memberikan keteladanan terhadap anak.
Selain itu, kita sebagai orang tua juga dapat memberikan ruang bagi anak untuk melakukan kesalahan dan tidak membebani dengan keinginan orang tua. "Mengizinkan anak melakukan kesalahan nanti inner strength-nya akan muncul," katanya.
Orang tua dapat memberikan apresiasi atas pencapaian dan potensi yang dimiliki oleh anak. Namun, kata Kak Seto, harus berlandaskan dengan karakter pokok. "Karakter ini tentang bagaimana kita bergaul, bersikap".
(Sumber www.detik.com)
Biskuat Academy
Program Biskuat Academy merupakan bentuk dukungan dari Biskuat agar anak-anak Indonesia tidak hanya berprestasi di bidang akademik, tapi juga berprestasi di bidang olahraga seperti Sepak Bola.
Program Biskuat Academy sudah ada sejak 2019. Biskuat telah mendukung kekuatan baik dari dalam anak bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Sejak Tahun 2021 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) juga telah mendukung program Biskuat Academy.
Contoh Kekuatan Baik dari Dalam
Kekuatan mental yang tercermin oleh kekuatan karakter yang ada pada setiap anak yaitu:
✓Pemberani
✓Baik Hati
✓Tangguh
✓Percaya diri
Biskuat Academy salah satu brand unggulan Mondelez Internasional memiliki tujuan mulia untuk menciptakan Generasi Tiger yaitu anak-anak yang tidak hanya berprestasi tapi juga memiliki kekuatan baik dari dalam (inner strength) yang tercermin dari karakter positif anak.
Biskuat percaya bahwa setiap anak memiliki potensi tak terbatas melebihi apa yang terlihat. Kekuatan sejati dan unik seorang anak terletak di dalam diri mereka.
"Makna pendidikan itu memunculkan sesuatu dari dalam, bukan mengisi kepala anak dengan beragam hafalan ini, itu, dan sebagainya," kata Kak Seto dalam acara "Virtual Diskusi Panel Biskuat".
Selain membutuhkan skill agar dapat menjadi pemain sepak bola handal, generasi muda juga perlu memiliki karakter kuat dan positif.
Melalui olahraga sepak bola anak dapat mengembangkan berbagai kekuatan baik dari dalam (inner strength) seperti berani, percaya diri, baik hati, dan tangguh, saat berinteraksi dengan orang lain maupun diri sendiri.
Pengembangan kekuatan baik dari dalam (inner strength) dapat disalurkan melalui olahraga sepak bola, secara spesifik dengan mengikuti Sekolah Bola Online BISKUAT ACADEMY 2022
Rangkaian kegiatan BISKUAT ACADEMY 2022
Melalui Biskuat Academy, anak bisa mengembangkan Kekuatan dari Dalam dan mencapai mimpinya.
Mulai dari peningkatan keterampilan sepak bola dari pelatih berlisensi UEFA A sebagai persiapan untuk menjadi pemain bola masa depan, hingga bertemu pemain profesional dari Tim Nasional Sepak Bola Indonesia.
Keuntungan Anak Mengikuti Kegiatan Biskuat Academy 2022
✓Belajar tehnik sepak bola dari pelatih bersertifikasi UEFA A
✓Belajar langsung dari pemain nasional Indonesia
✓Menangkan tur ke stadion di Eropa dan ratusan hadiah lainnya
✓E sertifikat untuk seluruh peserta dan sertifikat fisik yang ditandatangani oleh Kemendikbud dan Kemenpora untuk finalis.
Cara Ikutan Biskuat Academy
BISKUAT ACADEMY sebagai wadah dan kesempatan terbaik guna mendukung potensi anak melalui bidang non akademik, salah satunya olahraga sepak bola. Ayo ayah bunda ikutan juga Biskuat Academy, caranya:
✓Beli Biskuat Kemasan khusus (JUMBO 1 pcs, B 5000 1 pcs, B 1000 dan B 500 2 pcs)
✓Daftar via WhatsApp validasi dengan kode unik
✓Hadiah langsung akses ke sekolah
Apapun kegiatan anak-anak kita sekarang ini sudah sepantasnya kita sebagai orang tua mendukung. Agar anak lebih bersemangat dan yang terpenting ajak jadi punya kegiatan positif. Sehingga tidak ada kesempatan untuk berbuat negatif, seperti tawuran contohnya.
Setiap anak memiliki potensi tak terbatas di luar apa yang terlihat. Pihaknya mendorong para orang tua dan berbagai kalangan di Indonesia untuk mendukung anak-anak yang memiliki kekuatan dari dalam. (Khrisma Fitriasari Head of Corporate Communication and Government Affairs Mondelēz Indonesia)
"Artikel ini diikutkan dalam lomba KEBxAcademy 2022"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah mampir dan berkomentar. Komentar spam akan saya hapus.